Puisi puisi ini nemu secara kebetulan. Entah file nyasar di Laptop sampai diari diari jadul gak jelas yang saya temui di bawah tumpukan buku buku kuliah ketika sedang di bersihkan. Kadang senyum senyum sendiri saat membacanya, berasa pingin mual bahkan muntah (padahal asli dari otak sendiri ketika merasakan yang namanya gejolak gejolak kasmaran... aihhh cuihhhh kkekekekek... eh bukan melulu soal cinta. puisi tentang hidup sih lebih banyak. So, enjoy...!
(Puisi di bawah buat seseorang yang pernah gue taksir, tapi sampai sekarang dia gak pernah tau kalo gue pernah cinta mati matian jungkir balik ampe kayak orang gila ama diye kekekekeke. Pengalaman gila buat referensi. Ogah keq begono lagi.)
Inikah CINTA???
hai, Apa Khabarmu di sana?
Kau sangat tampan dan bersinar di mataku
Kau punya sejuta cinta yang tak dimiliki pria manapun
Oh, sungguh aku tergila gila padamu
hanya bisa menatapmu di kejauhan
kau seolah tak pantas untukku
Aku tak tahu mengapa ini terjadi padaku
Tapi aku BENAR BENAR menyukai Rasa ini
Siang dan malam pikiranku tak pernah lepas darimu
Kau bagai Besi dan aku Magnet yang selalu menarikmu ke dalam duniaku
Kadang aku duduk dan termenung seorang diri
Memikirkanmu seolah memberi semngat baru di setiap hari hariku
Aku Bahagia, sungguh bahagia
oh Tuhan inikah yang dinamakan CINTA?
Surat untuk Cinta
Apa kabar cinta
Aku begitu teramat merindukanmu
Entah bagaimana cara kuungkapkan rasa ini
Luapan cinta begitu bergejolak di hati
Sungguh sangat ingin kucurahkan saat ini
Begitu indah kenangan yang kita rangkai berdua
Bersama kita lalui setiap tantangan hidup
Aku tak pernah ingin kau jauh dariku walau hanya sekejap
Selalu terbayang di benakku senyuman di bibir indahmu
Kau sempurna di mataku
bersama kita lalui putaran sang waktu
kemudian Sebuah jarak terbentang antara kau dan aku
Aku tak mengerti mengapa ini terjadi
Tapi aku yakin sebuah pendewasaan hidup sedang membentuk kita
Hingga akhirnya kau kembali bawa aku di sisimu
(Puisi di bawah ini, ketika Aku merasa sendiri)
Kosong
Sunyi, aku menatap kosong menerobos celah celah mimpiku
Di situ aku melihat kehampaan dalam sebuah kisah hidup yang
menyedihkan
Setiap lembar yang tergores melukiskan amarah, kebencian, dan kekecewaan,
Aku tercipta bukan untuk dunia dan duniapun seolah enggan untuk menerimaku di sini.
Jangan tanya siapa aku
Coba kau amati kedua sorot mataku
Dan kau akan mengerti arti sebuah kehidupan
Tetes airmata membasahi setiap relung hatiku yang tersayat
Aku geram melihat diriku terkekang dalam kurungan mimpi burukku.
Bantulah aku keluar dari kenistaan hidup.
Ingin ku renggut segala asa
Akan ku robek kesuraman yang mengelabui cahaya hatiku.
Sungguh aku tak ingin di perdaya hawa manisnya kemelut dunia ini.
Aku ingin bebas.
Tolong aku gapai aku matahariku.
(Puisi di bawah nie buat orang orang yang kaga pernah jujur dalam segala hal. I HATEEEE, benci banget ama orang yang gak JUJUR. Di mulai dari hal sederhana aja. UJIAN alias UTS or UAS. Juga buat cowok or cewek yang suka bohong maybe untuk hal kecil aja musti boong, penting gitu ya... buat cew munafik yang suka nusuk dari belakang I just want to say "I HATE YOU!!!!!")
Picik
Sejauh mata hatiku mencari
Seindah angan yang sempat terpikir orang orang yang berjiwa picik
Sebuah kekuatan yang di damba secara naluri
Apalah artinya sebuah kepuasan tanpa perjuangan
Akan jadi apa semua harapan tanpa daya
Buang keakuanmu
Bersihkan pikiranmu dari hal yang menghambatmu untuk maju
Tak ada pekerjaan tulus tanpa hasil
Hanya orang orang yang berpikir picik akan terus tenggelam dalam kepahitan dunia ini
Cobalah sisihkan sedikit ruang dalam hatimu untuk sebuah perubahan
Jangan pernah keraskan hatimu
Bukalah cakrawala pikiranmu
Suatu saat kau akan mengerti betapa indah sebuah anugerah
(Puisi ini ketika aku merasa sangat rapuh, kemudian aku sadar AKU HARUS BANGKIT dari segala keterpurukan itu. LIFE MUST GO ON)
AKU KUAT
Seorang diri aku berjuang menantang hidup
Ku lawan setiap dera dan air mata
Secuil keputusasaan tak kan bisa kau dapatkan di diriku
Aku kuat
Bahkan godamu sanggup kutentang dengan kebajikan
Sempat terpikir olehku
Jerih lelah kadang tak imbang di banding pengabdianku wahai dunia
Namun aku tulus
Bahkan terlalu tulus
Di sudut hatiku yang kelam aku sungguh mendambakan sebuah sentuhan
Keajaiban alam pikiranku sering membuai aku ke dalam neraka dunia
Kadang kau pikir indah namun ujungnya menuju kebinasaan
Kadang kau merasa puas
Namun kemudian kau hanya ingin mati
Percaya padaku
Lawan setiap musuh di dirimu
Kau kuat
(Puisi ini Khusus untuk Boneka Babiku yang udah pergi jauh, terimakasih udah nemenin gue selama ini)
LITTY
Aku sedih kau diam
Aku senang kau tenang
Bahkan di saat aku tertidur
kau tetap tetap terjaga
Matamu yang hitam legam begitu indah duhai litty
Aku bahagia punya kau di sini
Setiap kali aku melihatmu
Aku melihat untaian gulungan kaset yang berserakan di diriku
Ingin ku patar kenangan yang manis
Tapi aku terlalu takut
Takut kalau-kalau bahagiaku direnggut kenangan buruk
Tak ingin aku mengabaikanmu
Kau bagian dari coretan putih dan kelabu di masa lalu
Aku tersenyum kecil ketika melihatmu dengan wajah lugu itu
Aku sedih, lalu bahagia lagi
Terimakasih litty
Tidak ada komentar:
Posting Komentar